Kepedihan
Sakit.
Kerena,
ketika kau menjadi pendampingku
Belum tentu kau selalu ada di sampingku.
Tapi, ketika kau selalu ada di sampingku
ku pastikan bahwa kau menjadi mendampingku.
Sayang, itu semua hanya semu semata
Kau tak kan pernah lagi ada di sampingku
Karena aku sudah tergantikan oleh yang lain.
Entah benar atau tidak
Itulah yang ku lihat.
Kau sudah tak pernah peduli lagi
Bahkan,
untuk mengucapkan "sampai bertemu esok" pun
kau sudah tak pernah.
Tetapi,
aku takkan pernah menyesal.
Karena kau,
aku menjadi tahu apa itu arti kehidupan.
Ketika aku tahu
Bahwa kau tak lagi bersama ku.
Bahwa kau tak lagi bersama ku.
Aku tak meminta kau menjadi pendampingku.
Tapi, aku hanya meminta kau untuk selalu ada di sampingku.
Tapi, aku hanya meminta kau untuk selalu ada di sampingku.
Kerena,
ketika kau menjadi pendampingku
Belum tentu kau selalu ada di sampingku.
Tapi, ketika kau selalu ada di sampingku
ku pastikan bahwa kau menjadi mendampingku.
Sayang, itu semua hanya semu semata
Kau tak kan pernah lagi ada di sampingku
Karena aku sudah tergantikan oleh yang lain.
Entah benar atau tidak
Itulah yang ku lihat.
Kau sudah tak pernah peduli lagi
Bahkan,
untuk mengucapkan "sampai bertemu esok" pun
kau sudah tak pernah.
Tetapi,
aku takkan pernah menyesal.
Karena kau,
aku menjadi tahu apa itu arti kehidupan.
Komentar
Posting Komentar